Download Contoh RPP Struktur Teks Cerita Pendek (Cerpen) - Bahasa Indonesia

Ruangbelajarlc - Mendekati tahun ajaran baru, tentu Bapak/Ibu guru mapel khususnya guru Bahasa Indonesia tentu akan mempersiapkan berbagai perangkat pembelajaran di sekolah. Salah satu perangkat pembelajaran yang diperlukan adalah RPP yaitu Rencanana Pelaksanaan Pembelajaran.

RPP memiliki fungsi yang penting, selain dari perangkat pembelajaran yang lain. Karena RPP membuat berbagai cakupan ketentuan yang dibutuhkan untuk mengajar di kelas.

Nah, untuk artikel kali ini kami akan memberikan contoh RPP pelajaran Bahasa Indonesia yang sudah di revisi.

Contoh RPP ini nantinya, dapat Bapak/Ibu download dengan mudah pada link yang kami letakkan pada akhir artikel.

Adapun RPP yang kami berikan adalah tentang Menelaah Struktur Teks Cerita Pendek dengan Kompetensi Dasar (KD) 3.6 dan 4.6 lengkap dengan lampiran pendukung lainnya.

Menelaah struktur dan aspek kebahasaan teks cerita pendek tentu dapat Bapak/Ibu guru ajarkan di dalam kelas dengan menggunakan RPP yang sesuai dengan Bapak/Ibu inginkan.

Kompetensi Dasar KD 3.6

Menelaah struktur dan aspek kebahasaan cerita pendek yang dibaca atau didengar.

Indikator

Menelaah struktur teks cerpen
Menelaah ciri-ciri kebahasaan teks narasi: kata/kalimat deskriptif, kata ekspresif, majas.

Kompetensi Dasar KD 4.6

Mengungkapkan pengalaman dan gagasan dalam bentuk cerita pendek dengan memperhatikan struktur kebahasaan.

Indikator

Menyusun kerangka cerita pendek berdasarkan pengalaman atau gagasan karya sastra (cerpen)
Menyusun cerita pendek berdasarkan kerangka dengan memperhatikan struktur teks dan kebahasaan

Berdasarkan unsur pembentuk pada bagian RPP diatas, tentu menjadi sangat penting dan diperlukan oleh Bapak/Ibu guru.

Namun, untuk contoh RPP yang nantinya akan Bapak/Ibu gunakan pada link dibawah ini. Tentu Bapak/Ibu guru harus memperbaiki dan menyesuaikan dengan keadaan siswa atau sekolah masing-masing.

Jika kita perhatikan, tentunya dalam pembelajaran harus di sesuaikan dengan materi yang ada. Jangan sampai pada saat memberikan materi pelajaran tentang iklan, slogan dan poster tidak sesuai. Maka ini menjadi problem tersendiri.