Materi kelas 8 : Struktur dan fungsi tumbuhan
Struktur dan fungsi tumbuhan akar, batang daun dan bunga
Ruangbelajarlc – Struktur dan fungsi tumbuhan pada mata pelajaran IPA Kelas 8 semester ganjil mencakup bagian – bagian dari tumbuhan serta fungsi dari bagian tersebut. Nah, buat kalian yang ingin mempelajari materi ini, tentu kalian perlu tahu bahwa di dalam struktur tumbuhan terdapat akar, batang, daun, bunga dan buah.
Jika kita perhatikan, gerak pada tumbuhan yang masih kecil tentu berkembang menjadi besar, hal ini melalui beberapa proses yang diawali dari biji kemudian akan membentuk batang, akar daun yang berkembang dengan pertumbuhan yang lebih besar lagi.
Proses tersebut menunjukkan bahwa pada tumbuhan memiliki organ yang berguna untuk menyusun setiap bagian dari tumbuhan. Sistem gerak pada tumbuhan sama dengan sistem gerak pada hewan. Namun yang menjadi perbedaan antara keduanya adalah pada hewan memiliki alat gerak, sedangkan pada tumbuhan tidak memiliki alat gerak.
Pada tumbuhan terdapat tiga bagian penting dalam yang paling utama yaitu, akar, batang dan daun. Sedangkan tumbuhan yang berbentuk lebih tinggi biasanya terdapat bunga, buah, dan biji. Jaringan tersebut dinamakan dengan organ.
Organ vegetatif dan generatif
Organ pada tanaman dibedakan menjadi dua yaitu jenis organ vegetatif dan organ generatif. Yang dimaksud dengan organ vegetatif adalah salah jenis organ pada tumbuhan yang berfungsi untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan tanaman, terutama dalam hal penyrapan, pengolahan, pengangkutan, dan penimbunan zat – zat makanan. Bagian dari organ vegetatif yaitu bagian akar, batang, dan bagian daun.
Sedangkan untuk organ generatif adalah organ pada tumbuhan yang berfungsi sebagai proses perkembangbiakan secara generatif atau sesksual.
1. Struktur dan fungsi akar
Apakah kalian tahu struktur dan fungsi akar pada tanaman? Pada tanaman, akar dibedakan menjadi dua yaitu akar tunggang dan akar serabut. Antara akar tunggang dan akar serabut memiliki perbedaan satu sama lain.
Pada tanaman akar tunggal biasanya sering ditemui pada jenis tanaman dikotil dengan bentuk akar yang berkembang langsung menuju ke lapisan dalam tanah. Contoh untuk tanaman yang berakar tunggang yaitu pohon jengkol, jati, akasia, jambu dan lain sebagainya.
Sedangkan untuk tanaman yang berakar serabut contohnya adalah pohon kelapa, bambu, palem, pisang dan lain sebagainya. Sistem akar serabut tentu berbeda dengan akar tunggang. Dimana pertumbuhan tanaman dengan akar serabut akan menuju pada sekitar batang dengan tidak menuju langsung ke dalam lampisan tanah.
Sehingga pada tanaman ini, posisi batang akar mudah roboh saat diterpa angin. Karena kekauatan pada akar serabut tidak sekuat pada akar tunggang. Tumbuhan yang termasuk berakar serabut adalah yang memiliki istilah tanaman monokotil.
Akar adalah bagian dari organ yang tumbuh dengan fungsi masing – masing. Baik itu tanaman yang berakar serabut maupun yang berakar tunggung. Adapun fungsi akar adalah sebagai beriktu
- Untuk menyerap air dan kandungan unsur hara di dalam tanah
- Sebagai cadangan untuk penyimpan zat makanan
- Untuk memperkuat batang tanaman dan menopang tegaknya batang.
- Jenis tanaman yang memiliki klorofil akan melakukan fotosintesis.
- Berfungsi sebagai akar nafas contohnya adalah pada tanaman bakau
- Untuk pertumbuhan pada bagian organ reproduksi tanaman yaitu vegetatif stolon dan rhizoma
2. Struktur dan fungsi batang
Batang adalah salah satu bagian yang pada tanaman yagn berdiri tegak diatas tanah dan memiliki cabang, daun, serta bunga. Didalam batang terdapat juga bagian internodus atau bagian ruas yang dilapisi oleh nodus (buku – buku). Nodus merupakan suatu tempat melekatnya antara daun dan tunas.
Pada umumnya, batang akan tumbuh kearah cahaya matari guna untuk mendapatkan sinar sehingga bagian akar akan berlawanan dengan posisi batang. Sedangkan air yang berada dalam tanah akan diserap oleh akar, kemudian di bawa ke bagian batang dan menuju ke bagain daun – daun.
Didalam batang dibedakan menjadi tiga jenis yaitu batang berkayu, batang rumput dan batang herba.
- Adapun fungsi dari batang adalah sebagai berikut :
- Untuk tempat menyimpannya cadangan makanan
- Sebagai pembantu pemancaran pda benih
- Sebagai alur atau jalannya proses pemasakan dan fotosintesis
- Untuk bertumbuhnya organ generatif seperti bunga, daun dan biji
- Sebagai tempat untuk memperbanyak jumlah bertumbuhnya vegetatif
- Untuk membantu proses penyerbukan secara anemogami
3. Struktur dan fungsi daun
Struktur dan fungsi daun adalah bagian organ pada tanaman yang penempel pada bagian batang, berbentuk tipis dan mengandung zat warna terutama berwarna hijau. Didalam daun terdiri dari bagian getah, pelepah, tangkai dan selembar daun.
Proses fotosintesis pada daun membutuhkan cahaya sebagai energi. Sinar matahari akan di serap oleh klorofil, kemudian menghasilkan zat glukosa dan enerti ATP.
Sehingga terjadi reaksi fotosintesis yang dituliskan dalam persamaan rumus yaitu :
Prosses fotosintesis terjadi didalam kloroplas daun. Kloroplas adalah organel plastida yang mengandung klorofil. Susunan pada kloroplas daun antara lain terdiri dari stomata, tilakoid dan grana.
- Stomata adalah struktur kosong yang terdapat didalam kloroplas yang merupakan tempat pembentukan glukosa dari karbon dioksida.
- Tilakoid adalah bagian dari kantong yang bertumpuk – tumpuk dan berbentuk pipih yang dibatasi oleh pigmen dan berfungsi untuk menangkap cahaya seta mengubah menjadi energi kimia. Grana adalah sebuah kumpulan dari tilakoid dan kloroplas.
Adapun fungsi daun pada tanaman yaitu sebagai berikut :
- Sebagai tempat transpirasi dan pertukan gas
- Tempat terjadinya gutasi
- Tempat terjadinya fotositesis
- Tempat berkembangbiakan vegetatif
4. Struktur dan fungsi bunga
Bunga adalah tempat penyerbukan. Bunga sebagai organ generatif yang nantinya akan memunculkan bakal buah. Proses penyerbukan akan menghasilkan buah yang tumbuh menjadi besar. Sifat yang dimiliki oleh bunga lebih khas yaitu memiliki aroma yang wangi, berwarna, dan memiliki bentuk yang bermacam – macam.
Adapun bagian bunga yang tersusun pada setiap lapisan memiliki fungsi masing – masing, yaitu :
- Bagian steril adalah bagian yang berfungsi sebagai perhiasan.
- Bagian fertil adalah bagain yang berfungsi untuk alat perkembangbiakan.
- Bagian endotesium adalah sebuah lapisan yang terdapat pada bagain epidermis
- Bagian epidermis adalah sebuah lapisan yang terletak pada bagian terluar yang terdiri dari satu lapis sel.
- Lapisan tengah adalah sebuah lapisan pada bunga yang terletak didalam endotesium.
- Tapetum adalah bagian dinding yang terdalam dari antera dan berkembang maksimum.
5. Struktur dan fungsi buah dan biji
Didalam buah terdapat susunan yang lengkap yaitu bagian dinding buah dan kulit buah. Buah akan berkembang dari hasil putik. Jika buah yang masih mudah dan yang sudah tua tentu berbeda warna dan bentuk. Apabila buah yang sudah masak tentu berwarna lebih gelap, pada dan berisi.
Struktur anatomi pada buah terdiri dari dikotil dan monokotil. Terdapat tiga lapisan didalam buah yang sudah masak yaitu lapisan epikarp, mesokrp dan endokrp.
- Epirakrp adalah bagian luar yang lebih keras.
- Mesokrp adalah bagian yang berbentuk serabut dan tebal.
- Endokrp adalah bagian lapisan yang terdapat pada buah paling dalam.